top of page
Search

Cara Menetapkan Harga Jual Kopi untuk Kafe dengan Tepat

  • Writer: Danar Penulis
    Danar Penulis
  • Oct 30
  • 2 min read
ree

Harga jual kopi yang tepat bukan hanya soal menutupi biaya, tetapi juga tentang strategi positioning, nilai produk, dan persepsi pelanggan.


Terlalu mahal → pelanggan lari Terlalu murah → bisnis tidak untung

Itulah mengapa pemilik kafe wajib memahami cara menghitung harga dan menerapkan strategi pricing yang sesuai dengan target pasar.



Komponen Utama Pembentuk Harga Jual Kopi

🎯 Tujuannya: memastikan semua biaya tertutup + ada margin keuntungan sehat

Komponen utama:

  1. COGS (Cost of Goods Sold) → biaya bahan baku langsung

    • Biji kopi

    • Susu dan gula

    • Cup & packaging

  2. Biaya Operasional (OPEX)

    • Sewa tempat

    • Gaji karyawan

    • Listrik & air

    • Marketing & digital platform fee

  3. Margin Keuntungan

  4. Pajak & biaya transaksi

    • Fee aplikasi food delivery, QRIS, dll

Jika salah satu tidak diperhitungkan, maka harga bisa menipu diri sendiri.


10 Cara Menetapkan Harga Jual Kopi untuk Kafe


1️⃣ Hitung COGS Secara Detail

Ukur semua komponen biaya:

  • Biji kopi: gram per cup

  • Susu: ml per cup

  • Gula & sirup: ml/gram per serving

📌 Jangan menebak-nebak—gunakan timbangan dan jigger.



2️⃣ Tentukan Margin yang Menguntungkan

Margin ideal minuman kopi: 60–70% Karena operasional café tidak murah, margin tinggi diperlukan untuk bertahan.



3️⃣ Sesuaikan Harga dengan Target Pasar

Segmentasi pasar memengaruhi willingness to pay:

Target Pasar

Contoh Lokasi

Range Harga

Pelajar

Dekat kampus

Rp 15–25K

Pekerja muda

Perkantoran

Rp 25–40K

Premium

Mall / pusat kota

Rp 40–70K

Harga adalah strategi positioning brand.



4️⃣ Perhatikan Lokasi & Ekosistem Kompetisi

Survei kompetitor di radius 1–3 km:

  • Harga rata-rata?

  • Konsep café?

  • Menu unggulan?

Harga harus relevan di lingkungan sekitar.



5️⃣ Terapkan Price Tiering

Buat struktur harga bertingkat:

  • Core menu (kopi susu) → harga terbaik untuk volume

  • Signature menu → margin lebih tinggi

  • Seasonal → keuntungan ekstra

Strategi ini meningkatkan average order value.



6️⃣ Gunakan Psychology Pricing

Harga Rp 23.900 terlihat lebih murah daripada Rp 24.000

Teknik lain:

  • Bundling dengan pastry

  • Add-on topping berbayar

  • Upsell ke ukuran besar



7️⃣ Masukkan Biaya Delivery & Packaging Premium

Jika menggunakan:

  • Cup tebal premium

  • Seal top / PET bottle

  • Layanan kurir online

Sertakan biaya tambahan secara wajar.



8️⃣ Pertimbangkan Daya Tahan Produk & Waktu Tunggu

Minuman yang

  • kompleks penyajiannya

  • butuh barista terampil

  • biaya tenaga kerja lebih tinggi

harga harus premium



9️⃣ Cek Profit dari Laporan Penjualan

Evaluasi mingguan:

  • Menu paling laris

  • Menu kurang laku

  • Apakah margin sesuai target?

Gunakan data untuk pengambilan keputusan cepat.



🔟 Sesuaikan Harga Secara Berkala

Harga bahan baku dan biaya sewa bisa naik → Jangan takut adjustment 1–2x setahun dengan alasan jelas

Transparansi ke pelanggan dapat meningkatkan kepercayaan.


Kesimpulan


Penetapan harga yang tepat adalah fondasi bisnis coffee shop yang sehat dan kompetitif.

Prinsip utama:

  • Hitung biaya dengan detail

  • Target margin ideal

  • Posisikan harga sesuai target pasar & kualitas brand


Dengan strategi pricing yang cerdas, kamu bisa: 


✅ Meningkatkan profit 

✅ Menjaga loyalitas pelanggan 

✅ Mengembangkan usaha secara berkelanjutan


Harga bukan sekadar angka di menu — tapi cermin profesionalitas bisnis kopi.

 
 
 

Comments


bottom of page