Biji Kopi Terbaik untuk Cold Brew: Pilihan yang Sempurna
top of page
Search

Biji Kopi Terbaik untuk Cold Brew: Pilihan yang Sempurna

  • Writer: Danar Penulis
    Danar Penulis
  • Jul 18
  • 3 min read
ree

Cold brew adalah salah satu metode penyeduhan kopi yang semakin populer, terutama di negara beriklim tropis seperti Indonesia. Rasanya yang lebih smooth, rendah asam, dan tetap kaya kafein membuat cold brew menjadi minuman favorit banyak orang.


Namun, tahukah Anda? Pemilihan biji kopi yang tepat adalah kunci utama untuk menghasilkan cold brew yang nikmat. Tidak semua kopi cocok untuk cold brew, karena ada faktor kimia dan karakteristik rasa yang berperan besar dalam hasil akhirnya.

Artikel ini akan membahas secara lengkap biji kopi terbaik untuk cold brew, serta alasan ilmiah di balik pilihannya.


Kenapa Cold Brew Butuh Biji Kopi Tertentu?


Cold brew menggunakan ekstraksi suhu rendah (cold extraction) selama 12–18 jam. Proses ini mempengaruhi larutnya senyawa dalam kopi.


Menurut Journal of Food Chemistry (2018), perbedaan ekstraksi cold brew dibanding hot brew adalah:

  • Asam organik lebih sedikit larut → Rasa lebih smooth dan tidak terlalu asam

  • Kafein tetap larut optimal meskipun suhu rendah

  • Senyawa pahit (seperti tannin dan quinic acid) lebih sedikit terekstrak

Inilah sebabnya cold brew cenderung memiliki rasa lebih manis, lebih ringan di asam, dan tidak se-pahit kopi panas, asalkan biji kopi yang digunakan sesuai.


Kriteria Biji Kopi Terbaik untuk Cold Brew


Berikut beberapa faktor penting dalam memilih biji kopi untuk cold brew:


1. Profil Roasting

  • Medium roast adalah pilihan terbaik untuk cold brew.

  • Jika terlalu light roast → Rasa asam akan dominan dan kurang body

  • Jika terlalu dark roast → Akan muncul rasa pahit dan burnt yang berlebihan

Medium roast menghasilkan keseimbangan antara:

  • Karamelisasi gula alami

  • Body yang cukup

  • Kadar asam yang terjaga agar tidak hilang sepenuhnya



2. Single Origin atau Blend?


Single Origin:

  • Cocok jika ingin mengeksplorasi karakter rasa spesifik dari daerah tertentu

  • Misalnya Gayo untuk rasa bold dan rempah, atau Kintamani untuk fruity notes

Blend:

  • Cocok jika ingin rasa yang lebih balance dan konsisten

  • Blend biasanya dirancang untuk menghadirkan body yang tebal dan rasa cokelat-karamel yang nyaman di cold brew



3. Grind Size


Meskipun ini bukan soal biji kopi secara langsung, tetapi grind size mempengaruhi ekstraksi cold brew. Gunakan grind kasar, seperti butiran garam kasar, agar tidak terjadi over-extraction yang menyebabkan rasa pahit.



Rekomendasi Biji Kopi Terbaik untuk Cold Brew dari Kenal Coffee


Berikut beberapa rekomendasi biji kopi dari Kenal Coffee yang sangat cocok untuk cold brew:

1. Betawi Blend

  • Jenis: Blend

  • Profil rasa: Bold, cokelat, karamel

  • Cocok untuk: Cold brew dengan rasa manis alami, low acidity, dan body tebal



2. Jasuba Blend

  • Jenis: Blend

  • Profil rasa: Keseimbangan antara fruity dan nutty

  • Cocok untuk: Cold brew yang ingin tetap menghadirkan aroma buah ringan tanpa kehilangan karakter kopi yang kuat



3. Gayo Aceh Single Origin

  • Jenis: Single origin

  • Profil rasa: Spicy, chocolaty, earthy

  • Cocok untuk: Cold brew dengan rasa rempah dan cokelat, khas kopi Sumatra



4. Kintamani Bali Single Origin

  • Jenis: Single origin

  • Profil rasa: Fruity, citrus, floral

  • Cocok untuk: Cold brew yang lebih light dengan aroma buah dan keasaman yang tetap lembut



Lihat pilihan biji kopi untuk cold brew di Kenal Coffee – https://www.kenal.coffee/kenal-coffee



Bagaimana Cara Menyeduh Cold Brew dengan Biji yang Tepat?


Berikut adalah langkah singkat menyeduh cold brew dengan hasil optimal:

  1. Gunakan rasio 1:8 hingga 1:12 Contoh: 100 gram kopi untuk 800–1200 ml air

  2. Gunakan air dengan TDS 70–120 ppm agar rasa maksimal (sesuai standar SCA)

  3. Simpan di kulkas selama 12–18 jam

  4. Saring dengan French press atau filter kain



Kenapa Memilih Kopi Berkualitas untuk Cold Brew Penting?


Karena cold brew tidak menggunakan suhu panas, senyawa off-flavor (seperti rasa apek atau cacat biji) akan lebih mudah terdeteksi. Kopi berkualitas rendah akan terasa flat atau malah hambar saat di-cold brew.


Dengan memilih biji kopi yang tepat, Anda bisa menikmati cold brew dengan rasa maksimal, tanpa tambahan gula atau sirup.



Kesimpulan


Memilih biji kopi yang tepat adalah langkah pertama untuk membuat cold brew yang sempurna. Gunakan biji kopi berkualitas, medium roast, dengan profil rasa yang sesuai dengan preferensi Anda.


Kenal Coffee menyediakan pilihan kopi terbaik untuk cold brew, baik blend maupun single origin. Anda bisa bereksperimen dengan berbagai rasa dan menemukan cold brew favorit Anda di rumah.


Lihat semua pilihan kopi Kenal Coffee di sini – https://www.kenal.coffee/kenal-coffee


 
 
 
bottom of page